Kuliah Subuh minggu pagi Di Musholla Al Huda Buyut Bawah

Minggu, 5 Agustus 2012 pukul 04.45 WIB giliran kuliah subuh di Musholla Al Huda Dukuh Buyut Bawah RT 25 RW 07 Desa Sirau Kecamatan Karangmoncol Kab. Purbalingga. Hadir dalam acara tersebut adalah warga kaum musholla Al Huda dan sebagian Kaum masjid Baitulikhsan kesembir serta tidak ketinggalan juga pengurus kegiatan kuliah subuh yang sudah berjalan sejak tahun 2007 atau sekita 5 tahunan. Kegiatan ini berupa pengajian yang digelar saat Bulan Romadon seperti saat ini. Dahulu kegiatan kuliah subuh ini hanya dilakukan di masjid jami' Baitulikhsan. Namun karena ingin meramaikan kegiatan secata merata maka perlu di geser tempat-tempatnya. Maka jadilah pelaksanaannya berpindah-pindah dari 1 masjid dan 2 musholla. Yakni masjid Baitulikhsan, Musholla Al Huda dan Musholla Baitulsakinah.

Sebagai petugas kali ini :

• Pembawa Acara                     : Ust. Wanto
• Pembaca Ayat Suci Al Qur'an : Danimah
• Pembaca Solawat Nabi           : Danimah
• Pembicara Inti                         : Ust Wahidin

Tema yang dibawakan adalah "harta" Dikatakan bahwa Harta yang bapak dan Ibu dimiliki adalah titipan Alloh. Karena titipan Alloh maka suatu saat akan di minta kembali. Jadi gunakan harta secara bijak, untuk kegiatan baik dan amalan-amalan soleh lainnya, seperti mendidik anak, membangun masjid, madin, membantu yatim piatu dan bersedakah kepada orang yang tidak mampu.

Dikatakan bahwa jagalah 5 sebelum datangnya 5, apa itu :

1. Gunakan masa mudamu sebelum datangnya masa tuamu
2. Gunakan masa sehatmu sebelum datangnya masa sakitmu.
3. Gunakan masa sempatmu sebelum datangnya masa sibukmu.
4. Gunakan masa kayamu sebelum datangnya masa miskinmu.
5. Gunakan masa hidupmu sebelum datang masa matimu.

 Kebanyakan orang-orang menyesal setelah  datangnya kelima masa tersebut. Kemana aja saat masa mudanya, kemana aja saat masa seahatnya, kemana aja saat masa sempatmu, kemana aja saat masa kayamu, kemana aja saat masa hidupmu. Kini setelah kedatangan 5 masa yang membatasi anda semua baru sadar,... Bahwa baru sedikit saja yang anda lakukan untuk bekal nanti.

By Hadi S Sirau Purbalingga